Kemah Seru di Gunung Bunder, TN Gunung Salak

 

Sekolah kami mengadakan kemah selama 3 hari. Kegiatan tahunan ini diadakan di gunung bunder, Bogor. Selama tiga hari 15-17 Desember ini diikuti oleh semua siswa kelas X-XII. Guru-guru juga ikut. Saya juga ikut.

Siswa dibagi dalam beberapa kelompok. Putra dan putri dipisah. Ada 11 kelompok yang ditempatkan secara terpisah di mobil-mobil tertentu.

Kami berangkat pukul 08.30 WIB. Perjalanan selama 4 jam. Berhubung lalu lintas cukup padat. Mobil tidak bisa melaju kencang. Setelah beberapa jam lamanya mobil pun sampai di tempat.

Baru sampai, disambut hujan. Tapi tak lama. Alhamdulillah. Bisa untuk makan siang dulu. Nikmat sekali rasanya makan di alam.
Eh, nggak lama kemudian, hujan turun lagi. Kali ini lebih lama. Tapi tidak deras. Untungnya sudah makan. Tapi siswa belum datang semua. Ada mobil yang ketinggalan. Jadi belum bisa memulai acara. 

 

Hari kedua Alhamdulillah pagi suasana cerah. Sahalag subuh begitu syahdu. Dua rakaat di rumah atau masjid mungkin sudah biasa. Tapi dua rakaat di tempat terbuka seperti ini rasanya beda.

Acara berlangsung lancar. Zuhur tiba. Seharusnya saat itu panas matahari, tiba-tiba mendung. Hujan deras. Masya Allah. Luar biasa skenario Allah. Tadi kami kira cerah, malah hujan. Kejadian ini membuat saya merenung bahwa Kuasa Allah bisa berbuat apapun yang Allah kehendaki.

Tenda bocor. Bukan dari atas tapi dari samping. Tenda besar itu jadi berantakan. Terpal sebagai alas jadi basah. Tas-tas dimasukkan ke trash bag. Biar tidak basah. Kami berjibaku memindahkan tas ke tempat yang tidak tersentuh air.

Beberapa anak datang ke tenda kami. Melapor kalau tenda mereka banjir pula. Guru-guru datang ke sana. Membantu sebisanya. Hari kedua hujan membuat kemah kami semakin menantang.

Malam ini sungguh berbeda dengan malam sebelumnya. Setelah diguyur hujan sore hingga malam, udara semakin dingin. Malam pun jadi dingin. Tidur tak nyenyak karena udara yang sangat dingin. Brrrrr